|HOME |INSPIRASI |OPINI |KIAT |OPTIMIS |SEHAT |KELUARGA |IBROH |JURNALISTIK |BUKU |EBOOKS |JURNAL |LINGKUNGAN |SEHAT |PSIKOLOGI |WANITA |BISNIS |SYARIAH |PROFIL |ARDA TV|
- / / : 081284826829

Referensi Menggapai Perkawinan Berkah (3)

"Jadikalah, setiap keterpurukan sekecil apapun dalam kehidupan pernikahan itu sebagai referensi yang dapat membangkitkan ikatan perkawinan yang kokoh." (Arda Dinata)


Referensi Menggapai Perkawinan Berkah (3)
Oleh: Arda Dinata



Referensi perkawinan

Keberkahan itu, tentu tidak datang dengan sendirinya. Ia perlu dibangun dan diraih dengan kerja keras dan kerja cerdas. Di sini, agar keberkahan perkawinan dapat diraih pasangan suami istri, maka hemat penulis paling tidak ada dua belas referensi perkawinan yang harus menjadi pedoman dan arahan dalam mengarungi bahtera kehidupan perkawinan.


7. Kegagalan yang menyadarkan. Perkawinan itu berputar di antara kebaikan dan keburukan. Tepatnya, dalam perkawinan itu adakalanya meraih kesuksesan dan bisa juga menemui kegagalan. Di sini, untuk mencapai pernikahan yang berkah, maka jadikan kegagalan dalam kehidupan perkawinan itu sebagai referensi yang dapat menyadarkan pasangan suami istri.

8. Kritikan yang mendewasakan. Kritikan itu sejatinya adalah kejujuran dari penilaian seseorang. Untuk itu, jadikanlah tiap kritikan dari pasangan suami istri itu menjadi sesuatu hal yang dapat mendewasakan ikatan pernikahan.

9. Keterpurukan yang membangkitkan. Jadikalah, setiap keterpurukan sekecil apapun dalam kehidupan pernikahan itu sebagai referensi yang dapat membangkitkan ikatan perkawinan yang kokoh.

10. Kesalahan yang membangun kebesaran jiwa. Dalam mengisi kehidupan pernikahan, kadangkala muncul kesalahan yang tidak kita inginkan. Untuk itu, bangunlah kesadaran terhadap kesalahan dari pasangan suami istri itu sebagai referensi yang membangun kebesaran jiwa dalam pernikahan.

11. Kekalahan sebagai cermin untuk terus belajar dan bersabar. Inilah referensi lainnya yang perlu diciptakan dan terus dipelihara pasangan suami istri dalam menggapai pernikahan yang berkah.

12. Kemenangan untuk memperbanyak istighfar agar orentasi pernikahan tidak kesasar. Referensi terakhir ini mengajarkan agar pasangan suami istri tidak mabuk kepayang atas kemenangan yang telah didapat. Namun, adanya kemenangan itu harus menjadi motivasi agar suami istri lebih fokus dalam meraih perkawinan berkah yang sejati. (Tamat).*** 

Bagaimana menurut Anda?  




Pekerjaan sebagai Penulis Lepas dan PNS
http://miqraindonesia.com
Arda Dinata
@ardadinata

Arda Dinata, pendiri Majelis Inspirasi Alquran dan Realitas Alam/ MIQRA Indonesia, www.miqraindonesia.com 


Arda Publishing House
Pusat Pustaka Ilmu, Inspirasi dan Motivasi Menjadi Orang Sukses
Jl. Raya Pangandaran Km. 3 Kec. Pangandaran - Ciamis Jawa Barat 46396
http://www.ardadinata.web.id
WWW.ARDADINATA.COM